Tabel Torsi Baut Mesin 7K-E Kijang Kapsul EFI 1800
Tabel Torsi Baut Mesin 7K-E Kijang Kapsul EFI 1800 - Masih di artikel tentang spesifikasi kendaraan, kali ini, ombro kembali akan memberikan informasi seputar tabel torsi baut mesin 7K-E Kijang kapsul EFI 1800 cc. Mesin 7K-E ini merupakan mesin 4 silinder berkapasitas 1800cc yang masih meggunakan sistem OHV (Over Head Valve).
Mesin 7K-E ini mampu membangkitkan tenaga mesin sebesar 62 kW; 84 PS (83 hp) pada 4600 rpm dan 147 Nm; 108 lbf.ft (15 kgm) pada 3200 rpm. Mesin ini umum digunakan pada mobil Kijang Kapsul Seri KF80. Diawal kehadirannya, Kijang kapsul tersedia dengan dua pilihan mesin yaitu mesin bensin 1.800 cc (7K) dan mesin diesel 2.400 cc (2L).
Namun, pada tahun 2000, Kijang kapsul mesin bensin mendapat upgrade sistem bahan bakar. Dari yang awalnya menggunakan karburator, kini sudah dilengkapi dengan sistem injeksi (EFI). Hal ini membuat pilihan mesin bensin juga terbagi menjadi dua, yaitu 1.800 cc (7K-E) dan 2.000 cc (1RZ-E).
Nah, khusus di artikel kali ini, ombro akan memberikan informasi seputar tael torsi baut mesin Kijang Kapsul seri 7K - E yang sudah menggunakan sistem injeksi. Namun begitu, tabel ini hanya berisikan torsi baut mesin yang penting-penting saja seperti torsi baut silinder head, stang seher (connecting rod), main bearing cap, dan beberapa komponen lainnya yang ombro anggap penting.
Tabel Torsi Baut Mesin 7K-E Kijang Kapsul EFI 1800
PART YANG DIKENCANGKAN | Catatan | N.m | kgf.cm |
---|---|---|---|
Spark plug x Cylinder head | 17,5 | 180 | |
Distributor x Distributor Adaptor | 12 | 120 | |
Camshaft sprocket x Camshaft | 59 | 600 | |
Crankshaft Pulley x Crankshaft | 88 | 900 | |
Water outlet housing x Cylinder head | 19 | 195 | |
Rear plate x Cylinder head | 8 | 80 | |
Cylinder Head x Cylinder block | |||
- 12pt head | 1st | 29,5 | 300 |
2nd | Putar 90° | Putar 90° | |
3rd | Putar 90° | Putar 90° | |
- Recessed head | 19 | 195 | |
Fuel inlet pipe x Rear plate | 19 | 195 | |
Fuel return pipe, Wire clamp bracket x Water outlet housing | 19 | 195 | |
Intake manifold x Exhaust manifold | 17,5 | 180 | |
Rocker arm assembly x Cylinder head | 21 | 210 | |
Cylinder head cover x Cylinder head | 2 | 25 | |
Throttle body, Air intake chamber and manifold assembly x Cylinder head | 49 | 500 | |
No. 1 Air intake chamber stay x Cylinder head | 19 | 195 | |
Exhaust manifold stay LH engine mount x Exhaust manifold | 37 | 380 | |
Heat insulator x Exhaust manifold | 14 | 145 | |
Main bearing cap x Cylinder block | 59 | 600 | |
Connecting rod cap x Connecting rod | 1st | 24,5 | 250 |
2nd | Putar 90° | Putar 90° | |
Front end plate x Cylinder block | 19 | 195 | |
Flywheel x Crankshaft | 83 | 850 |
Catatan:
- Nilai torsi dan kekencangan baut pada tabel diatas menggunakan satuan Newton meter dan Kilogram-force centi meter. Perhatikan nilai satuan torsi yang digunakan pada Torque Wrench / kunci torsi sebelum melakukan pengencangan. Pastikan satuan pengencangan yang digunakan sama.
- Pada bagian kolom catatan dalam tabel, kolom itu adalah urutan langka pengencangannya, 1st berarti langkan pertama, 2nd berarti langkah ke dua. Contohnya pada connecting rod cap dan connecting rod, langkah pertama adalah pengencangan sebesar 24,5Nm. Langkah keduanya adalah tambahkan pengencangan dengan memutar baut sebanyak 90°.
Baca juga:
- Tabel Torsi Baut Mesin Kijang Innova 1TR-FE VVTi
- Spesifikasi Torsi Dan Momen Baut Mesin Avanza Mesin K3 VE
- Tabel Torsi Baut Mesin 2KD-FTV Toyota
Dalam melakukan pengencangan, terutama pada baut-baut khusus seperti Cylinder head bolt, Bearing cap bolt, Connecting rod nut, lakukanlah pengencangan secara bertahap sesuai dengan urutan dan langkah-langkahnya. Kesalahan dalam melakukan pengencangan bisa merusak komponen yang ada seperti patah atau sleg.
Demikianlah artikel tentang Tabel Torsi Baut Mesin 7K-E Kijang Kapsul EFI 1800 yang bisa ombro sampaikan. Semoga artikel ini bisa bermanfaat, terima kasih