Cara cek kebocoran arus aki mobil
Masalah aki tekor dan soak memang tidak hanya sebatas pada sistem pengisian aki serta kualitas aki yang jelek saja, namun juga bisa di sebabkan oleh adanya kebocoran arus aki yang terjadi pada sirkuit kelistrikan di mobil.
Salah satu contoh kasusnya adalah saat aki mobil sudah diganti baru namun keesokan harinya aki sudah tidak lagi kuat digunakan untuk menstarter mesin mobil. Padahal, aki mobil tersebut baru, sudah di charge, dan seluruh komponen kelistrikan di mobil sudah dalam posisi OFF / mati sebelum ditinggalkan.
Kondisi yang seperti diatas mengindikasikan bahwa telah terjadi kebocoran arus listrik dalam sirkuit kelistrikan di mobil sehingga arus listrik yang tersimpan di aki terus menerus terbuang dan keluar dengan percuma. Arus yang bocor ini mengakibatkan aki mobil menjadi cepat tekor dan soak.
Nah, untuk mengetahui masalah kebocoran arus aki ini, ada dua macam metode pengecekan yang bisa dilakukan yaitu :
Perhatikan langkah-langkah dibawah berikut yang akan menunjukkan cara cek kebocoran arus listrik aki mobil
Kebocoran arus aki mobil ini kerap disebut sebagai parasitic load atau beban parasit. Beban parasit umumnya tercipta akibat adanya perangkat elektrik di mobil yang terus mengalirkan arus listrik meskipun kunci kontak sudah dalam posisi OFF.
Berikut adalah langkah-langkah cara mengecek kebocoran arus aki mobil (parasitic load)
Catatan:
Tunggulah 2-3 menit setelah melepas terminal negatif aki untuk memastikan seluruh komponen kelistrikan dimobil sudah benar-benar off sebelum kita melakukan pengukuran beban parasit.
Baca juga :
Surface discharge atau kebocoran pelepasan tegangan permukaan terjadi akibat adanya aliran listrik dalam jumlah kecil yang mengalir diantara kedua kepala terminal aki (positif dan negatif) melalui permukaan kotak aki. Umumnya, surface discharge terjadi akibat kepala aki dalam kondisi sedikit lembab, basah, dan kotor (banyak kerak atau debu).
Berikut adalah langkah-langkah pengecekan surface discharge
Salah satu contoh kasusnya adalah saat aki mobil sudah diganti baru namun keesokan harinya aki sudah tidak lagi kuat digunakan untuk menstarter mesin mobil. Padahal, aki mobil tersebut baru, sudah di charge, dan seluruh komponen kelistrikan di mobil sudah dalam posisi OFF / mati sebelum ditinggalkan.
Kondisi yang seperti diatas mengindikasikan bahwa telah terjadi kebocoran arus listrik dalam sirkuit kelistrikan di mobil sehingga arus listrik yang tersimpan di aki terus menerus terbuang dan keluar dengan percuma. Arus yang bocor ini mengakibatkan aki mobil menjadi cepat tekor dan soak.
Nah, untuk mengetahui masalah kebocoran arus aki ini, ada dua macam metode pengecekan yang bisa dilakukan yaitu :
- I. Pengecekan kebocoran arus aki mobil (parasitic load)
- II. Pengecekan kebocoran pelepasan tegangan permukaan (surface discharge)
Perhatikan langkah-langkah dibawah berikut yang akan menunjukkan cara cek kebocoran arus listrik aki mobil
I. Pengecekan kebocoran arus aki mobil (parasitic load)
Kebocoran arus aki mobil ini kerap disebut sebagai parasitic load atau beban parasit. Beban parasit umumnya tercipta akibat adanya perangkat elektrik di mobil yang terus mengalirkan arus listrik meskipun kunci kontak sudah dalam posisi OFF.
Berikut adalah langkah-langkah cara mengecek kebocoran arus aki mobil (parasitic load)
- Siapkan multimeter digital dan set pada posisi DC amper
- Putar kunci kontak ke posisi LOCK atau OFF
- Matikan seluruh perangkat kelistrikan di mobil seperti AC, lampu-lampu, dan tutup seluruh pintu rapat-rapat (untuk keamanan, buka kaca jendela untuk mencegah pintu terkunci sendiri saat pemeriksaan)
- Lepas kabel terminal negatif aki
- Hubungkan kabel positif multimeter ke kepala terminal negatif aki
- Hubungkan kabel negatif multimeter ke kabel terminal negatif aki seperti terlihat pada gambar dibawah ini
- Baca nilai arus listrik yang mengalir dan perhatikan kondisinya pada tabel dibawah berikut ini
Hasil pengukuran | Kondisi aki |
---|---|
0.02 - 0.07 Ampere | Normal |
> 0.1 Ampere | Terjadi kebocoran arus |
Catatan:
Tunggulah 2-3 menit setelah melepas terminal negatif aki untuk memastikan seluruh komponen kelistrikan dimobil sudah benar-benar off sebelum kita melakukan pengukuran beban parasit.
Baca juga :
- 6 Penyebab aki mobil tekor dan soak
- Penyebab aki mobil tidak mengisi
- Alat-alat ukur aki mobil yang sering digunakan
II. Pengecekan kebocoran pelepasan tegangan permukaan (surface discharge)
Surface discharge atau kebocoran pelepasan tegangan permukaan terjadi akibat adanya aliran listrik dalam jumlah kecil yang mengalir diantara kedua kepala terminal aki (positif dan negatif) melalui permukaan kotak aki. Umumnya, surface discharge terjadi akibat kepala aki dalam kondisi sedikit lembab, basah, dan kotor (banyak kerak atau debu).
Berikut adalah langkah-langkah pengecekan surface discharge
- Putar kunci kontak ke posisi OFF, matikan lampu-lampu, AC, dan tutup semua pintu mobil
- Siapkan multimeter digital dan set pada posisi DC volt
- Hubungkan kabel negatif multimeter dengan kepala terminal negatif aki
- Hubungkan kabel positif multimeter dengan permukaan atas boks aki seperti terlihat pada gambar dibawah ini
- Baca nilai tegangan listrik yang mengalir. Jika tegangan yang mengalir lebih dari 0.5 volt, lakukan pembersihan permukaan boks aki terutama pada bagian seputar kepala terminal aki dan keringkan.
Daftar isi