Inilah 6 penyebab aki mobil tekor hingga soak - OMBRO

Inilah 6 penyebab aki mobil tekor hingga soak

Aki merupakan komponen pada mobil yang bertugas untuk menyuplai kebutuhan arus listrik seperti lampu dan starter, menampung arus dan daya listrik yang dihasilkan alternator dan terakhir, aki bisa berfungsi sebagai penstabil tegangan listrik di mobil sebesar 12 Volt.

Jika aki mobil tekor atau soak, maka fungsi kelistrikan mobil menjadi terganggu. Banyak kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi, mulai dari lampu tidak menyala hingga mobil mogok karena tidak bisa di starter. Tentu saja kejadian ini akan merepotkan kita ketika sedang menggunakan mobil tersebut.

Penyebab aki mobil tekor hingga soak

Pada artikel kali ini akan kami informasikan daftar 6 penyebab aki mobil tekor hingga soak yang sudah kami rangkum untuk menambah wawasan guna mengantisipasi aki mobil Anda tidak cepat tekor dan soak.


1. Terjadi short to ground (koslet)


Short to ground atau lebih sering disebut sebagai koslet, adalah sebuah kondisi dimana arus listrik mengalir dari kutub positif (+) ke kutub negatif (-) tanpa melewati sebuah beban.

Disaat listrik mengalir dari satu kutub ke kutub lainnya tanpa melalui beban, maka arus listrik akan mengalir dalam sekejap dengan jumlah muatan arus listrik yang sangat besar pula.

Tidak jarang, arus listrik yang besar dan mengalir secara tiba-tiba ini bisa mengakibatkan kebakaran akibat panas berlebih. Apalagi jika luas penampang kabel yang digunakan lebih kecil dari kapasitas arus listrik ( ampere) yang melewati kabel tersebut.

Ketika terjadi koslet pada aki akan menyebabkan aki bisa langsung drop dan tekor.

Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya kosleting listrik pada mobil Anda, pastikan setiap rangkaian listrik di mobil selalu memiliki sekering sebagai pengaman dan selalu melakukan pemeriksaan / perawatan terhadap kondisi fuse /sekring tersebut.


2. Kelalaian saat penggunaan


Kelalaian saat penggunaan ini bisa menjadi salah satu penyebab aki mobil tekor hingga soak. Seperti contohnya meninggalkan mobil dengan kondisi salah satu atau beberapa komponen listrik masih menyala dan tidak dimatikan dalam jangka waktu yang cukup lama.

Bisa karena lupa atau terburu-buru meninggalkan kendaraan. Kondisi ini bisa dibilang sebagai sebuah kelalalaian. Berikut adalah daftar kelalaian yang sering terjadi dan mengakibatkan aki mobil tekor

  • Lupa mematikan lampu-lampu mobil (lampu kabut (foglamp), lampu kecil (tail lamp), Lampu utama (headlamp), dll)
  • Salah satu pintu mobil tidak tertutup rapat, menyebabkan lampu penerangan pada pintu tetap menyala.
  • Radio tape masih menyala dengan kondisi suara sedang di "mute" kan
  • Charger HP yang masih menempel pada cigarret lighter.
  • Kelalaian-kelalaian penggunaan lainnya.

Kelalaian penggunaan bisa menyebabkan aki mobil tekor karena arus listrik dalam aki terbuang percuma akibat digunakan oleh komponen-komponen listrik seperti pada contoh diatas yang tidak segera dimatikan.

Oleh karena itu, sebelum Anda beranjak meninggalkan mobil untuk waktu yang cukup lama, pastikan seluruh komponen listrik dalam mobil sudah dimatikan.


3. Tidak dipakai dalam waktu lama


Aki yang tidak dipakai dalam waktu lama dengan kondisi bukan baru (sudah pernah dipakai lalu disimpan lama atau sudah terisi air aki namun tidak digunakan) bisa menjadi penyebab aki mobil tekor dan soak.

Di dalam aki, ada yang dikenal dengan proses yang bernama "self discharge", yang artinya akan habis dengan sendirinya.

Hal ini merupakan proses alamiah karena aki sendiri memiliki cara kerja yang bersifat kimiawi. Yang jika dalam waktu tertentu tidak di gunakan, maka reaksi kimia itu akan terhenti dengan sendirinya.


4. Umur aki sudah terlalu lama


Seperti sudah dijelaskan pada poin sebelumnya, aki mobil memiliki proses kerja secara kimiawi. Baik untuk aki yang sifatnya maintenance free (MF) atau untuk aki yang memerlukan perawatan (aki basah) .

Aki jenis Maintenance Free ini tidak membutuhkan penggantian air aki dan biasanya memiliki rentang umur diantara 1 hingga 2 tahun.

Sementara untuk aki jenis basah (regular) adalah aki yang membutuhkan perawatan karena menggunakan air aki didalamnya yang volume air akinya bisa berkurang dan habis.

Untuk aki reguler seperti ini umurnya sedikit lebih panjang, biasanya memiliki rentang umur diantara 3-4 tahun.

Catatan: umur aki sangat tergantung dari cara penggunaan dan perawatan yang dilakukan. Bisa saja umurnya lebih pendek dari yang di jelaskan diatas.

Baca juga :


5. Penggunaan listrik yang berlebihan


Penggunaan listrik yang berlebihan (beban listrik terlalu banyak ) bisa menyebabkan aki mobil tekor hingga soak. Berikut adalah beberapa contoh pemasangan aksesoris mobil yang memakan daya listrik berlebih.

  • Pemasangan perangkat audio dan video mobil yang membutuhkan daya listrik yang besar.
  • Penggunaan lampu-lampu aksesoris (non standard) seperti pemasangan lampu tipe HID.
  • Penggunaan klakson aksesoris seperti klakson telolet.

Jika ada penambahan beban kelistrikan di mobil seperti beberapa contoh diatas, sebaiknya di barengi penambahan daya kapasitas aki dan alternator dengan daya ampere yang lebih besar.


6. Tidak ada pengisian (charging system bermasalah)


Hal terakhir yang kami ketahui menjadi penyebab aki mobil tekor adalah bermasalahnya sistem pengisian listrik pada mobil Anda. Sistem pengisian listrik yang biasanya dilakukan oleh alternator mobil Anda, tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.

Alternator rusak, terminal aki kendor, fuse pengisian putus, socket alternator kendor adalah beberapa hal yang bisa menjadi penyebab aki mobil tidak mengisi akibat sistem pengisian bermasalah dan tidak berfungsi.

Hal ini menyebabkan semua listrik yang digunakan pada mobil Anda, sepenuhnya hanya ditanggung oleh aki mobil. Cepat atau lambat, listrik dalam aki mobil Anda akan segera habis dan menyebabkan mobil menjadi mogok.
Daftar isi
    SHARE