Fungsi Kunci Kontak Pada kendaraan
Kunci kontak merupakan serangkaian sistem kunci pada kendaraan yang terhubung dengan ignition switch. Ignition Switch sendiri adalah rangkaian sakelar khusus dalam sistem kontrol kendaraan bermotor yang berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan sistem kelistrikan utama dari sumber energi listrik di kendaraan.
Ignition Switch terhubung langsung dengan Cylinder key yang di desain khusus agar cylinder key tersebut hanya bisa digunakan oleh satu desain key (anak kunci) saja. Jadi, ketika key diputar sesuai posisi pada cylinder key(sering disebut kunci kontak), maka ignition switch tersebut akan berputar sesuai dengan posisi yang sama dengan cylinder key.
Untuk lebih jelasnya perhatikan nama-nama komponen dari Kunci kontak secara lengkap dibawah ini.
Komponen Kunci Kontak
Perhatikan komponen kunci kontak pada gambar dibawah berikut ini
- Key ; merupakan anak kunci khusus yang hanya bisa digunakan pada cylinder key yang cocok saja. Digunakan untuk menggeser posisi ignition switch ke posisi LOCK, ACC, ON, atau START.
- Cylinder Key ; merupakan slot kunci. Jika Key yang digunakan cocok dengan Cylinder key, maka cylinder key dapat bebas bergerak, jika tidak cocok maka ia tetap terkunci.
- Ignition Switch ; Merupakan rangkaian saklar khusus yang akan menghubungkan seluruh sistem kelistrikan di mobil dengan aki/ baterai sebagai sumber listrik.
Fungsi kunci kontak
Seperti sudah disinggung pada paragraf diatas, fungsi kunci kontak adalah untuk memutuskan dan menghubungkan listrik pada rangkaian atau mematikan dan menghidupkan sistem di kendaraan. Kunci kontak pada kendaraan umumnya memiliki lebih dari 3 terminal.
Terminal utama pada kontak adalah terminal B dihubungkan ke baterai, Terminal IG/ON dihubungkan ke koil pengapian dan beban lain-lain yang membutuhkan, terminal ST dihubungkan ke selenoid starter.
Jika kunci kontak tersebut memiliki 4 terminal, maka terminal yang ke 4 tersebut adalah terminal ACC yang terhubung dengan accesoris kendaraan seperti radio, tape , dan lain-lain.
Baca juga :
Berikut adalah posisi dan terminal-terminal yang kerap ada pada kunci kontak kendaraan
1. LOCK
Lock adalah posisi untuk mengunci posisi setir mobil sehingga setir tidak dapat diputar. Selain setir terkunci, posisi LOCK ini juga akan memutuskan semua hubungan rangkaian kelistrikan dari aki/baterai, sehingga tidak ada komponen dan sistem listrik di mobil yang aktif. Diposisi lock ini juga, anak kunci bisa dicabut dan dikeluarkan dari slot kunci kontak.
2. ACC
ACC merupakan singkatan dari ACCESSORY yang berarti aksesoris. Ketika Key diputar ke posisi ACC, maka terjadi hubungan antara aki/baterai dengan beberapa sistem aksesoris di mobil seperti radio, tape, cigarret lighter, dan lain-lain. Diposisi ini kita bisa menyalakan radio, lampu dan beberapa fungsi kelistrikan bodi lainnya.
3. IG / ON
Posisi IG / ON adalah posisi yang akan menghubungkan aki/baterai dengan seluruh sistem kelistrikan di mesin, termasuk sistem EFI, sistem pengisian, sistem bahan bakar, dan lain-lain. Pada posisi IG / ON maka indikator lampu di dashboard berupa check engine, lampu oli, lampu aki, temperatur, semuanya akan menyala.
4. ST
Posisi ST adalah posisi STARTER. Jadi, ketika key diputar kearah ST ini maka aki/baterai akan terhubung dengan motor starter sehingga motor starter berputar dan menghidupkan mesin. Umumnya, posisi kunci otomatis kembali keposisi IG/ON setelah key kita lepas dari pegangan tangan.