7 Penyebab oli mesin mobil tidak naik ke klep - OMBRO

7 Penyebab oli mesin mobil tidak naik ke klep

Jika anda mendengar suara mesin mobil kasar dan tidak halus, sebaiknya anda perlu waspada terhadap kerusakan yang terjadi pada sistem pelumas. Ya, sistem pelumas yang bermasalah lebih sering membuat mobil mengalami kerusakan parah. Ujung-ujungnya bisa mengakibatkan mobil harus turun mesin.

Sistem pelumasan pada mesin mobil berfungsi untuk memastikan oli mesin dapat mengalir keseluruh saluran pelumas mesin seperti pada piston serta valve mechanism didalam silinder head sehingga dapat meumasi bagian-bagian mesin yang bekerja dan membutuhkan pelumasan.

Normalnya, kita bisa melihat cipratan oli mesin pada camshaft ataupun klep dengan membuka tutup oli mesin. Jika tidak terlihat cipratan oli mesin disana dan bagian dalam tampak berkerak atau berlumpur. Hal ini bisa menandakan bahwa oli mesin mobil tidak naik ke klep.

penyebab oli mesin mobil tidak naik ke klep

Lantas apa saja penyebab oli mesin mobil tidak bisa naik ke klep? Berikut 7 penyebab oli mesin mobil tidak naik ke klep.


1. Oli mesin habis


Penyebab oli mesin tidak mau naik yang pertama adalah oli mesin habis. Penyebab oli mesin habis ini banyak, bisa karena bak penampungan oli bocor, oli sudah sangat lama tidak pernah diganti sehingga mengental dan kering, atau karena kualitas oli yang digunakan tidak sesuai sehingga ikut terbakar di dalam ruang bakar.

Anda dapat melakukan pemeriksaan kondisi oli mesin ini dengan mengeceknya melalui stick oli. Jika tidak ada oli yang menempel pada stick oli, hal ini menandakan oli mesin sudah kurang atau habis.

Ketika oli mesin habis, maka tidak ada pelumas yang dialirkan dalam sistem pelumasan , akibatnya oli tidak akan tampak mengalir naik hingga ke silinder head mesin.


2. Oil strainer tersumbat


Penyebab oli mesin mobil tidak mau naik yang berikutnya adalah akibat oil strainer tersumbat. Oil straner adalah saringan oli yang ada didalam bak penampungan oli. Fungsinya untuk menyaring oli mesin dari kotoran berukuran besar.

Oil strainer tersumbat ini bisa mengakibatkan oli mesin tidak dapat dihisap masuk kedalam saluarn sistem pelumasan dan menyebabkan oli mesin tidak mau naik sampai ke kepala silinder mesin.

Penyebab oil strainer tersumbat juga ada banyak seperti misalnya bak penampungan oli penyok dan membuat oil strainer menjadi tertumbuk dan tersumbat. Selain itu, lumpur oli yang menempel pada oil stariner juga bisa menjadi penyebab oil stariner ini tersumbat.


3. Pompa oli mesin rusak


Penyebab oli mesin tidak mau naik yang ke tiga adalah akibat pompa oli mesin rusak. Secara umum, pompa oli dibuat tahan lama sehingga cukup jarang rusak dalam waktu singkat. Namun penggunaan oli yang salah, perawatan oli yang tidak terkontrol sehingga oli kering dan habis juga bisa menjadi penyebab pompa oli mesin rusak.

Fungsi pompa oli sendiri adalah untuk memompa dan mensirkulasikan oli dari bak penampungan oli mesin ke seluruh saluran pada sistem pelumasan. Ketika oli mesin rusak, aus , atau tekanannya lemah, maka oli mesin tidak bisa naik hingga ke silinder head mesin.


4. Oil pressure regulator mampet


Oil pressure regulator adalah komponen yang akan mencegah tekanan yang dihasilkan pompa oli mesin agar berada pada batas tekanan yang normal. Letak oil pressure regulator ini biasanya di tempatkan dekat dengan pompa oli mesin. Oil pressure regulator di desain dengan menggunakan pegas dan katup.

Ketika pegas dan katup ini kotor dan berkerak maka akan mengakibatkan katup menjadi mempet dan tidak mau bergerak mengatur tekanan oli. Seringnya, oli mesin akan tersumbat dan tidak mau mengalir naik.

Baca juga :


5. Filter oli tersumbat


Filter oil yang tersumbat juga bisa menjadi penyebab oli mesin mobil tidak mau naik. Umumnya filter oli diganti secara berkala, maksimal setiap 10.000 km. Lebih dari itu, besar kemungkinan filter oli ini akan mengalami sumbatan akibat kotoran yang terlalu menumpuk paad saringan didalam filter oli.


6. Oil cooler mampet


Oil cooler mampet juga bisamenjadi penyebab oli mesin mobil tidak mau naik. Oil cooler mayoritas lebih banyak ditemukan pada mobil mobil dengan mesin diesel, meskipun pada beberapa mobil sedan sport juga ada yang menggunakan oil cooler.

Fungsi oil cooler ini adalah untuk mendinginkan suhu temperatur oli mesin sebelum dialirkan kedalam saluran sistem pelumasan mesin. Ada kalanya, oil cooler ini akan mengalami penyumbatan akibat kotoran kotoran yang terbawa bersama oli mesin.


7. Saluran oil main galery bermasalah


Penyebab terakhir yang ombro ketahui bisa membuat oli mesin mobil tidak naik keatas adalah adanya masalah pada saluran oil main gallery. Meskipun secara umum, saluran oil main gallery bermasalah ini bisa dibilang kasus khusus. Karena umunya saluran ini di desain agar tahan lama.

Masalah yang pernah ombro ketahui dan menjadi penyebab oli mesin mobil tidak mau naik adalaha akibat oil main galeri ini pecah sehingga oli mesin bocor dan jatuh kembali ke bak penampungan oli mesin.

Kondisi ini terjadi akibat masalah mobil sebelumnya yaitu mesin mobil mengalami patah stang seher. Stang seher yang patah ini ternyata menumbuk bagian dalam saluran oil main galery sehingga mengakibatkan pecah dan bocor.

Efeknya, oli mesin yang seharusnya mengalir naik melalui oil main gallery ini menjadi keluar kembali melalui lubang pecahan tadi sehingga tidak dapat menaglir naik keatas hingga silinder head mesin.

Daftar isi
    SHARE