7 Penyebab tekanan kompresi rendah pada mobil
Tekanan kompresi memegang peranan yang cukup penting bagi mesin agar dapat menghasilkan tenaga mesin yang paling optimal. Tinggi rendahnya tekanan kompresi akan mempengaruhi hasil pembakaran dari campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar. Oleh karenanya, pihak pabrikan mesin sudah menentukan nilai tekanan kompresi masing-masing mesin sesuai dengan karakteristik dan jenis mobil yang digunakan.
Namun begitu, seiring waktu mesin mobil tersebut digunakan, maka, pada komponen-komponen mesin di dalamnya, seperti ring piston, piston, atau dinding slinder, akan terjadi keausan-keausan . Keausan pada komponen ini jelas akan berdampak pada turunnya nilai tekanan kompresi yang dihasilkan.
Tekanan kompresi rendah pada mobil akan berdampak pada menurunnya performa mesin secara keseluruhan seperti misalnya mesin susah hidup, mesin pincang (sinjal), mesin menjadi tidak bertenaga, mesin boros bahan bakar dan oli. Nah, pada artikel kali ini, ombro akan berbagi informasi terkait masalah mobil tentang apa saja penyebab tekanan kompresi rendah yang bisa terjadi. Simak infonya dibawah berikut ini..
Ring piston memiliki fungsi penting bagi mesin yaitu mencegah kebocoran tekanan kompresi, mencegah kebocoran oli mesin, hingga sebagai tempat untuk menyalurkan panas dari piston ke dinding silinder.
Selama mesin mobil hidup dan bekerja, ring piston akan terus menerus bergesekan dengan dinding silinder mesin. Akibat gesekan yang terus menerus ini, lambat laun ring piston akan mengalami keausan sehingga dapat menyebabkan terjadinya kebocoran kompresi mesin.
Selain ring piston aus, penyebab tekanan kompresi rendah juga bisa terjadi akibat kondisi ring piston yang tidak mau mengembang (tidak mau merapat ke dinding silinder).
Kondisi ring piston yang tidak mau mengembang ini kerap terjadi akibat kerak-kerak dari ruang bakar serta oli mesin yang mengering di sekitar ring piston. Hal inilah yang akhirnya membuat gaya pegas pada ring piston menjadi lemah serta macet sehingga menyebabkan terjadinya kobocoran kompresi dan membuat tekanan kompresi menjadi rendah.
Ausnya dinding silinder liner di blok mesin juga bisa menjadi penyebab turunnya tekanan kompresi. Keausan ini umum terjadi seiring waktu dan masa pakai mesin yang memang sudah terlalu lama. Dinding silinder merupakan tempat dimana piston bergerak naik dan turun selama mesin bekerja.
Dinding silinder ini akan bergesekan terus menerus ring piston sehingga lambat laun juga akan mengalami keausan. Keausan yang terjadi pada dinding silinder liner ini akan mebuat adanya celah antara ring piston dengan dinding silinder sehingga dapat menyebabkan terjadinya kebocoran tekanan kompresi. Kebocoran tekanan kompresi jelan akan membuat teanan kompresi rendah.
Penyetelan celah katup yang terlalu rapat juga dapat menjadi penyebab tekanan kompresi rendah, mengapa demikian? Celah katup yang terlalu rapat akan mengakibatkan tidak adanya ruang pemuaian bagi batang katup saat katup menyerap panas dari mesin.
Ketika panas diserap oleh katup maka pemuaian akan terjadi pada katup tersebut, mulai dari kepala katup hingga batang katup. Bagian ujung pangkal batang katup, akan tertahan oleh poros nok (cam lobe), kondisi ini menyebabkan pemuaian akan mendorong kepala katup lebih ke bawah dan menjorok masuk ke dalam silinder mesin.
Akibatnya, muncul celah diantara dudukan kepala katup dengan seat contact pada kepala katup. Celah inilah yang kemudian akan menyebabkan kebocoran kompresi sehingga tekanan kompresi menjadi rendah.
Baca juga :
Penyebab tekanan kompresi rendah pada mobil lainnya adalah akibat terjadinya keausan pada bagian seat contact di kepala katup. Seat contact merupakan permukaan pada katup yang akan bertemu dengan dudukan kepala katup di silinder kepala mesin.
Kalau sobat pernah mendengar istilah "skir klep", maka inilah pekerjaan yang dilakukan untuk memperbaiki posisi kontak (pertemuan) antara katup dengan dudukan kepala katup pada siliner head.
Kepala katup yang aus dibagian seat contact, maka keausan ini akan menimbulkan celah diantara katup dengan dudukan kepala katup. Celah inilah yang akhirnya bisa menyebabkan kebocoran tekanan kompresi dan membuat kompresi mesin menjadi turun dan rendah.
Kepala katup yang rusak sebagian (sompal) juga bisa menjadi penyebab teanan kompresi rendah. Ya, kondisi ini pernah ombro temukan saat melakukan penanganan trouble shooting pada mesin yang pincang di seluruh putaran rpm mesin.
Katup pada silinder mesin memang berfungsi untuk mencegah agar udara yang dikompresi oleh piston tidak keluar dari silinder mesin saat mesin bekerja. Ketika kepala katup ini sompal / rusak, maka udara yang dikompresi mesin tidak akan maksimal. Akibatnya tekanan kompresi bocor sehingga tekanannya akan turun dan menjadi rendah.
Gasket kepala slinder memiliki fungsi untuk mencegah kebocoran pada saluran-saluran penghubung antara silinder blok dengan kepala silinder, mulai dari air pendingin, oli mesin, hingga salah satunya adalah untuk mencegah kebocoran kompresi pada masing-masing silinder mesin.
Ketika gasket kepala silinder rusak, maka kebocoran tekanan kompresi sangat mungkin terjadi, terutama pada bagian yang rusak tersebut. Tekanan kompresi akan bocor melalui celah-celah pada gasket kepala silinder yang rusak sehingga akan membuat tekanan kompresi rendah.
Busi ada pada mesin bensin (spark plug) dan ada juga pada mesin diesel (Glow plug). Meskipun memiliki cara kerja yang berbeda, busi mesin bensin dan busi mesin diesel ini merupakan komponen yang dipasang dikepala silinder yang terhubung langsung dengan lubang ruang bakar pada silinder mesin.
Ketika dudukan busi mengalami keausan, maka kebocoran tekanakompresi sangat mungkin terjadi. Tekanan kompresi akan bocor melalui celah dudukan busi yang aus tersebut. Hal ini lah yang kemudian menjadi penyebab tekanan kompresi rendah.
Namun begitu, seiring waktu mesin mobil tersebut digunakan, maka, pada komponen-komponen mesin di dalamnya, seperti ring piston, piston, atau dinding slinder, akan terjadi keausan-keausan . Keausan pada komponen ini jelas akan berdampak pada turunnya nilai tekanan kompresi yang dihasilkan.
Tekanan kompresi rendah pada mobil akan berdampak pada menurunnya performa mesin secara keseluruhan seperti misalnya mesin susah hidup, mesin pincang (sinjal), mesin menjadi tidak bertenaga, mesin boros bahan bakar dan oli. Nah, pada artikel kali ini, ombro akan berbagi informasi terkait masalah mobil tentang apa saja penyebab tekanan kompresi rendah yang bisa terjadi. Simak infonya dibawah berikut ini..
1. Ring piston aus dan tidak mau mengembang
Ring piston memiliki fungsi penting bagi mesin yaitu mencegah kebocoran tekanan kompresi, mencegah kebocoran oli mesin, hingga sebagai tempat untuk menyalurkan panas dari piston ke dinding silinder.
Selama mesin mobil hidup dan bekerja, ring piston akan terus menerus bergesekan dengan dinding silinder mesin. Akibat gesekan yang terus menerus ini, lambat laun ring piston akan mengalami keausan sehingga dapat menyebabkan terjadinya kebocoran kompresi mesin.
Selain ring piston aus, penyebab tekanan kompresi rendah juga bisa terjadi akibat kondisi ring piston yang tidak mau mengembang (tidak mau merapat ke dinding silinder).
Kondisi ring piston yang tidak mau mengembang ini kerap terjadi akibat kerak-kerak dari ruang bakar serta oli mesin yang mengering di sekitar ring piston. Hal inilah yang akhirnya membuat gaya pegas pada ring piston menjadi lemah serta macet sehingga menyebabkan terjadinya kobocoran kompresi dan membuat tekanan kompresi menjadi rendah.
2. Dinding silinder blok aus
Ausnya dinding silinder liner di blok mesin juga bisa menjadi penyebab turunnya tekanan kompresi. Keausan ini umum terjadi seiring waktu dan masa pakai mesin yang memang sudah terlalu lama. Dinding silinder merupakan tempat dimana piston bergerak naik dan turun selama mesin bekerja.
Dinding silinder ini akan bergesekan terus menerus ring piston sehingga lambat laun juga akan mengalami keausan. Keausan yang terjadi pada dinding silinder liner ini akan mebuat adanya celah antara ring piston dengan dinding silinder sehingga dapat menyebabkan terjadinya kebocoran tekanan kompresi. Kebocoran tekanan kompresi jelan akan membuat teanan kompresi rendah.
3. Celah katup terlalu rapat
Penyetelan celah katup yang terlalu rapat juga dapat menjadi penyebab tekanan kompresi rendah, mengapa demikian? Celah katup yang terlalu rapat akan mengakibatkan tidak adanya ruang pemuaian bagi batang katup saat katup menyerap panas dari mesin.
Ketika panas diserap oleh katup maka pemuaian akan terjadi pada katup tersebut, mulai dari kepala katup hingga batang katup. Bagian ujung pangkal batang katup, akan tertahan oleh poros nok (cam lobe), kondisi ini menyebabkan pemuaian akan mendorong kepala katup lebih ke bawah dan menjorok masuk ke dalam silinder mesin.
Akibatnya, muncul celah diantara dudukan kepala katup dengan seat contact pada kepala katup. Celah inilah yang kemudian akan menyebabkan kebocoran kompresi sehingga tekanan kompresi menjadi rendah.
Baca juga :
- 5 Penyebab mesin diesel pincang
- 11 Penyebab mesin diesel kurang tenaga
- Fungsi Compression tester dan cara menggunakannya
4. Dudukan kepala katup dan katup aus
Penyebab tekanan kompresi rendah pada mobil lainnya adalah akibat terjadinya keausan pada bagian seat contact di kepala katup. Seat contact merupakan permukaan pada katup yang akan bertemu dengan dudukan kepala katup di silinder kepala mesin.
Kalau sobat pernah mendengar istilah "skir klep", maka inilah pekerjaan yang dilakukan untuk memperbaiki posisi kontak (pertemuan) antara katup dengan dudukan kepala katup pada siliner head.
Kepala katup yang aus dibagian seat contact, maka keausan ini akan menimbulkan celah diantara katup dengan dudukan kepala katup. Celah inilah yang akhirnya bisa menyebabkan kebocoran tekanan kompresi dan membuat kompresi mesin menjadi turun dan rendah.
5. Kepala katup rusak sebagian
Kepala katup yang rusak sebagian (sompal) juga bisa menjadi penyebab teanan kompresi rendah. Ya, kondisi ini pernah ombro temukan saat melakukan penanganan trouble shooting pada mesin yang pincang di seluruh putaran rpm mesin.
Katup pada silinder mesin memang berfungsi untuk mencegah agar udara yang dikompresi oleh piston tidak keluar dari silinder mesin saat mesin bekerja. Ketika kepala katup ini sompal / rusak, maka udara yang dikompresi mesin tidak akan maksimal. Akibatnya tekanan kompresi bocor sehingga tekanannya akan turun dan menjadi rendah.
6. Gasket kepala silinder rusak
Gasket kepala slinder memiliki fungsi untuk mencegah kebocoran pada saluran-saluran penghubung antara silinder blok dengan kepala silinder, mulai dari air pendingin, oli mesin, hingga salah satunya adalah untuk mencegah kebocoran kompresi pada masing-masing silinder mesin.
Ketika gasket kepala silinder rusak, maka kebocoran tekanan kompresi sangat mungkin terjadi, terutama pada bagian yang rusak tersebut. Tekanan kompresi akan bocor melalui celah-celah pada gasket kepala silinder yang rusak sehingga akan membuat tekanan kompresi rendah.
7. Dudukan busi aus
Busi ada pada mesin bensin (spark plug) dan ada juga pada mesin diesel (Glow plug). Meskipun memiliki cara kerja yang berbeda, busi mesin bensin dan busi mesin diesel ini merupakan komponen yang dipasang dikepala silinder yang terhubung langsung dengan lubang ruang bakar pada silinder mesin.
Ketika dudukan busi mengalami keausan, maka kebocoran tekanakompresi sangat mungkin terjadi. Tekanan kompresi akan bocor melalui celah dudukan busi yang aus tersebut. Hal ini lah yang kemudian menjadi penyebab tekanan kompresi rendah.
Daftar isi