Tips menggunakan AC mobil
Saat ini, Air Conditioner (AC) di mobil sudah menjadi salah satu fitur dan perlengkapan standard untuk kenyamanan saat berkendara. Berfungsi untuk memberikan kesejukan udara di dalam kabin supaya aktivitas berkendara menjadi lebih nyaman, terlebih ketika kita melakukan perjalanan jauh bersama keluarga tercinta.
Kondisi AC yang berfungsi dengan baik dan optimal, tentu akan memberikan kesejukan dan kenyamanan bagi pengemudi dan penumpang selama perjalanan. Kinerja AC yang optimal, pastinya tak lepas dari yang namanya perawatan dan cara menggunakan AC itu sendiri.
Perawatan AC yang rutin dapat mempertahankan kinerja Air Conditioner mobil tetap dalam kondisi yang prima dan optimal. Namun begitu, kebiasaan berkendara dan penggunaan AC yang kurang tepat, ternyata juga bisa mempercepat kerusakan pada komponen-komponen AC.
Bagaimana cara menggunakan AC mobil yang baik dan benar agar kinerjanya tetap maksimal ? Berikut tips menggunakan AC mobil yang baik dan benar
Usahakan untuk selalu parkir di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung. Memarkirkan kendaraan pada tempat yang terpapar sinar matahari langsung akan meningkatkan suhu dalam kabin mobil Anda, terlebih dengan kondisi kaca dan jendela yang tertutup rapat.
Kerja AC akan berat pada kondisi seperti ini, karena bukan hanya suhu udara dalam kabin yang menjadi panas, melainkan beberapa komponen dalam dashboard mobl Anda juga akan menjadi panas.
Saat masuk kendaraan pertama kali setelah diparkir, buka sedikit jendela untuk membuang panas yang ada dalam kabin. Selain baik untuk kesehatan Anda, cara juga bisa meringkankan beban kerja AC mobil Anda.
Membuka sedikit jendela akan membantu mengeluarkan udara bersuhu panas dan menggantinya dengan udara bersuhu lebih dingin, sehingga udara dalam kabin juga akn lebih segar dan lebih sehat.
Hidupkan AC pada setting temperatur paling dingin serta gunakan kecepatan kipas di level 2 atau 3 untuk mempercepat pendinginan.
Melakukan hal ini akan membantu percepatan proses pendinginan dan pertukaran udara dalam kabin mobil Anda. Namun perlu di ingat, penggunaannya hanya untuk sementara saja.
Untuk sementara, tunggulah beberapa saat hingga suhu kabin menjadi lebih dingin. Barakan perputaran udara terjadi didalam kabin mobil Anda guna mengeluarkan racun-racun akibat efek pemanasan yang telah terjadi sebelumnya.
Setelah itu tutup semua jendela hingga rapat dan aturlah suhu serta kecepatan kipas AC sesuai dengan keinginan.
Saat berkendara jarak jauh atau ketika melakukan perjalanan keluar kota, hindari menggunakan posisi AC pada temperatur paling dingin untuk menghindari pembekuan pada sistem AC. Ya, mensetting posisi AC pada setingan paling dingin akan memperberat kerja kompressor AC, apalagi digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama.
Kondisi AC yang berfungsi dengan baik dan optimal, tentu akan memberikan kesejukan dan kenyamanan bagi pengemudi dan penumpang selama perjalanan. Kinerja AC yang optimal, pastinya tak lepas dari yang namanya perawatan dan cara menggunakan AC itu sendiri.
Perawatan AC yang rutin dapat mempertahankan kinerja Air Conditioner mobil tetap dalam kondisi yang prima dan optimal. Namun begitu, kebiasaan berkendara dan penggunaan AC yang kurang tepat, ternyata juga bisa mempercepat kerusakan pada komponen-komponen AC.
Bagaimana cara menggunakan AC mobil yang baik dan benar agar kinerjanya tetap maksimal ? Berikut tips menggunakan AC mobil yang baik dan benar
1. Parkirlah mobil selalu di tempat yang teduh
Usahakan untuk selalu parkir di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung. Memarkirkan kendaraan pada tempat yang terpapar sinar matahari langsung akan meningkatkan suhu dalam kabin mobil Anda, terlebih dengan kondisi kaca dan jendela yang tertutup rapat.
Kerja AC akan berat pada kondisi seperti ini, karena bukan hanya suhu udara dalam kabin yang menjadi panas, melainkan beberapa komponen dalam dashboard mobl Anda juga akan menjadi panas.
2. Buang panas dengan membuka jendela
Saat masuk kendaraan pertama kali setelah diparkir, buka sedikit jendela untuk membuang panas yang ada dalam kabin. Selain baik untuk kesehatan Anda, cara juga bisa meringkankan beban kerja AC mobil Anda.
Membuka sedikit jendela akan membantu mengeluarkan udara bersuhu panas dan menggantinya dengan udara bersuhu lebih dingin, sehingga udara dalam kabin juga akn lebih segar dan lebih sehat.
3. Temperatur paling dingin dan level angin yang sedang
Hidupkan AC pada setting temperatur paling dingin serta gunakan kecepatan kipas di level 2 atau 3 untuk mempercepat pendinginan.
Melakukan hal ini akan membantu percepatan proses pendinginan dan pertukaran udara dalam kabin mobil Anda. Namun perlu di ingat, penggunaannya hanya untuk sementara saja.
4. Biarkan sementara pertukaran udara yang terjadi
Untuk sementara, tunggulah beberapa saat hingga suhu kabin menjadi lebih dingin. Barakan perputaran udara terjadi didalam kabin mobil Anda guna mengeluarkan racun-racun akibat efek pemanasan yang telah terjadi sebelumnya.
Setelah itu tutup semua jendela hingga rapat dan aturlah suhu serta kecepatan kipas AC sesuai dengan keinginan.
5. Hindari penggunaan temperatur AC yang paling dingin
Saat berkendara jarak jauh atau ketika melakukan perjalanan keluar kota, hindari menggunakan posisi AC pada temperatur paling dingin untuk menghindari pembekuan pada sistem AC. Ya, mensetting posisi AC pada setingan paling dingin akan memperberat kerja kompressor AC, apalagi digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama.
Daftar isi